Animasi iklan merupakan salah satu metode pemasaran yang menggunakan elemen grafis bergerak untuk menyampaikan pesan, promosi, atau informasi terkait produk dan layanan. Metode ini dikenal karena kemampuannya untuk menarik perhatian audiens dengan cara yang menarik dan mudah diingat, serta menyederhanakan informasi yang kompleks menjadi lebih mudah dipahami.
Ada beberapa jenis animasi iklan yang dapat dipilih, masing-masing dengan karakteristik dan aplikasi khusus. Pertama adalah Animasi 2D, jenis ini menggunakan dua dimensi untuk menampilkan karakter atau objek datar, seringkali dalam bentuk kartun atau ilustrasi yang bergerak.
Kedua adalah Animasi 3D. Jenis animasi ini memanfaatkan tiga dimensi untuk menciptakan model yang lebih realistis dan detail, animasi 3D sering digunakan dalam film dan video game, serta dapat memberikan efek visual yang mendalam dalam iklan.
Selanjutnya adalah whiteboard animation. Animasi jenis ini menampilkan gambar-gambar yang ditarik di papan putih dan kemudian dihapus, memberikan kesan bahwa ide-ide sedang dibagikan secara langsung kepada audiens.
Ada juga animasi Stop Motion. Animasi ini menggunakan objek fisik yang diambil gambar satu per satu dan digerakkan sedikit di setiap frame untuk menciptakan ilusi gerakan, teknik ini menghasilkan efek visual yang unik.
Terakhir adalah jenis animasi yang sering digunakan Motion Graphic. Fokus pada elemen grafis dan tipografi yang bergerak, motion graphics sering digunakan dalam video informatif atau penjelasan produk.
Untuk menciptakan animasi iklan yang efektif, UMKM dapat menggunakan langkah ini untuk membuat animasi produknya. Pertama adalah menentukan tujuan dan pesan. Klasifikasi tujuan iklan, apakah untuk meningkatkan brand awareness, mendorong penjualan, atau mengedukasi pelanggan.
Langkah selanjutnya kenali Target Audiens. Identifikasi siapa audiens target dan apa yang menarik bagi mereka, untuk menentukan gaya dan tone animasi.
Lalu masuk ke tahap membuat skrip dan storyboard. Rancang skrip sebagai naskah iklan dan storyboard sebagai representasi visual dari setiap adegan. Ini akan membantu merencanakan alur cerita dan elemen visual.
Langkah yang paling penting adalah membuat desain dan animasi. Desain elemen visual seperti karakter, latar belakang, dan objek. Gunakan perangkat lunak animasi untuk menghidupkan desain tersebut.
Lalu untuk menyempurnakan hasilnya, masukkan musik dan voice over. Tambahkan musik latar dan efek suara yang sesuai untuk meningkatkan pengalaman menonton dan mendukung pesan yang disampaikan.
Setelah itu lakukan evaluasi dan Revisi. Tonton kembali hasil animasi dan lakukan revisi jika diperlukan untuk memastikan animasi sesuai dengan pesan dan tujuan yang diinginkan.
Setelah memastikan hasilnya sesuai dengan yang owner inginkan, pilih platform yang tepat untuk mempublikasikan iklan, seperti media sosial, website, atau iklan digital, dan sesuaikan format animasi untuk setiap platform.
Sekarang ada cara yang lebih mudah untuk owner UMKM membuat iklan animasi yang terbaik buat usahanya. Owner hanya perlu kunjungi website www.senengdesign.id lalu owner bisa langsung masukkan nomor WA untuk konsultasi pembuatan iklan animasi. Atau owner juga bisa langsung memilih layanan iklan animasi secara langsung dengan harga mulai dari Rp.149.000 aja.
Dengan memanfaatkan animasi iklan, UMKM dapat menciptakan materi promosi yang menarik dan efektif dengan anggaran terbatas. Ini merupakan cara inovatif untuk bersaing di pasar dan menjangkau audiens dengan pendekatan yang segar dan kreatif.
